Thursday, April 6, 2017
PMGK
Perjalanan Menuju Gua Kiskenda
Judul Cerpen Perjalanan Menuju Gua Kiskenda
Cerpen Karangan: William Evan Kuspratmoko
Kategori: Cerpen Liburan, Cerpen Persahabatan
Lolos moderasi pada: 7 April 2017
Pada waktu liburan sekolah, lima sahabat yaitu Doni, Budi, Tomi, Amri dan Rini berlibur ke Gua Kiskenda.
Pada pagi hari mereka memulai perjalanan menuju Gua Kiskenda. Di dalam perjalanan, mereka melalui hutan-hutan. Ketika mereka melakukan perjalanan melalui hutan, mereka kebingungan dalam perjalanan.
“Kita ada di mana ini, sepertinya kita sudah tersesat!” kata Rini dengan khawatir.
“Arah peta ini tidak jelas.” sahut Doni.
“Aduh, bagaimana ini?” keluh Budi yang sedang takut
Tiba-tiba terdengar suara keresek daun, seperti dilalui sesuatu.
“Hah, suara apa itu!” seru Tomi terkaget.
“Itu mungkin hanya suara tikus!” sahut Budi.
“Tapi bunyinya keras sekali.” seru Amri yang sedang ketakutan.
Akhirnya mereka mulai mengarah pada pepohonan tersebut dan lama kelamaan mereka mulai mendekati pohon tersebut. Mereka terkaget setelah melihat orang aneh di antara pepohonan tersebut. Orang aneh tersebut mulai mendekati mereka. Mereka menjerit dan segera berlarian.
“Ayo, cepat lari!” seru Doni.
Tak lama kemudian orang aneh tersebut tidak dapat mengejar mereka.
“Sepertinya orang aneh itu sudah pergi.” seru Rini.
Hari mulai siang. Mereka mulai kelaparan da segera meminta Doni untuk mengeluarkan bekal makanan. Ternyata setelah dilihat dan dicari bekal itu tidak ada di tasnya.
“Aduh, sepertinya bekal itu terjatuh ketika dikejar oleh orang aneh itu!” seru Doni.
“Kamu bagaimana, sih, Don, kita tidak bisa makan, nih!” sahut Rini
Mereka mulai menyalahkan Doni. Doni pun meminta maaf dan mereka melanjutkan perjalanan menuju Gua Kiskenda.
Setelah melakukan perjalanan yang cukup lama. Mereka menemukan warung di pinggir desa di hutan tersebut.
“Permisi, bu, kamu mau menuju ke Gua Kiskenda” kata Amri.
“Kami ingin bertanya, kira-kira ke mana arah menuju ke Gua Kiskenda?” tanya Tomi.
“Oh Gua Kiskenda, kalian tinggal berjalan lurus di jalan setapak itu, setelah itu ada gapura. Gapura itu adalah pintu masuk menuju kawasan Gua Kiskenda.” kata ibu penjaga warung.
“Oh, ya, bu tadi kami dikejar oleh seorang bapak yang aneh.” kata Tomi.
“Oh, itu adalah orang gila, dia biasa tinggal di hutan. Ketika melihat seseorang dia langsung mengejar orang tersebut.” sahut ibu penjaga warung.
“Oh, ya sudah kalau begitu bu, kami pamit dulu.” kata Doni
“Ya, sama-sama, hati-hati di jalan, ya.”
Setelah mereka berjalan, mereka menemukan gapura tersebut dan ada arah petunjuk menuju Gua Kiskenda. Mereka sampai di Gua Kiskenda dengan selamat. Mereka membangun tenda di area tersebut. Oleh karena itu, sesama sahabat, kita harus kompak dan bisa bekerjasama dalam menghadapi permasalahan bersama.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment